Home » , » Bisnis Rumahan Menjadi Perusahaan Besar? Kenapa tidak?

Bisnis Rumahan Menjadi Perusahaan Besar? Kenapa tidak?

Ditulis oleh Mulia on Kamis, 27 Maret 2014 | 01:26

Bisnis rumahan | Beberapa hari ini, saya tertarik dengan sejarah - sejarah perusahaan besar yang berawal dari bisnis atau usaha rumahan kemudian berevolusi menjadi sebuah perusahaan besar multinasional yang
bisnis rumahan untung besar
menguasai pasar nasional bahkan dunia. Analisis ini lah yang kemudian menginspirasi saya dalam menulis artikel singkat ini yang selalu saya harapkan membantu anda dalam mengelola bisnis rumahan yang akan atau sedang Anda jalankan.

Anda mungkin tidak percaya bahwa perusahaan - perusahaan dunia seperti Google, Apple computer, Amazon, KFC atau mungkin perusahaan elektronik yang sering anda dengar yakni Maspion merupakan perusahaan raksasa yang berawal dari rumah atau dari garasi. Bagaimana mereka membangun bisnis rumahan mereka hingga mereka mampu merubah bisnis yang dianggap remeh oleh orang lain namun kemudian menjadi perusahaan yang menguasai roda perekonomian? Berikut hasil analisa saya mengenai bisnis strategi bisnis mereka.
  • Berawal dari ide sederhana
Sejarah perusahaan besar yang mengawali dari rumah atau garasi mobilnya ternyata lahir dari ide sederhana yang mereka kembangkan dengan sungguh - sungguh. Amazon berawal dari keinginan Jeff Bezos mendirikan toko buku online. Pendiri Apple hanya ingin membuat komputer personal, Michael Kittredge sang pendiri lilin yankee di tahun 1969 pada saat umur 16 tahun hanya untuk membuat lilin wangi untuk ibunya, kini Perusahaan lilin Yankee merupakan perusahaan lilin terbesar di dunia. 

Jika anda masih tidak percaya, saya ambilkan contoh jejaring sosial yang sudah pasti anda sudah tahu yakni Facebook> Facebook di buat oleh seorang mahasiswa Harvard University. Pada awal kemunculannya Facebook hanyalah sebagai buku tahunan online atau directory staf dan mahasiswa dari Harvard. Namun sekarang anda tahu betapa terkenalnya Facebook terlebih dengan nilai jual facebook yang mencapai 240 Juta dolar ( oleh yahoo di tawar 1 milliar dollar ).

Apakah anda percaya bahwa facebook dibuat di dalam kamar asrama? lihat foto di bawah ini.

bisnis rumahan


Perusahaan - perusahaan dunia tersebut mengawali usaha mereka dari ide bisnis rumahan yang sangat sederhana, lalu dengan kerja keras mereka, mereka mengubahnya menjadi ide bisnis yang melahirkan perusahaan kelas dunia. Di Indonesia, ada banyak para wirausahawan yang memiliki ide bisnis rumahan, bahkan memiliki ide bisnis yang terkesan sangat besar. Namun kenapa banyak dari wirausahawan Indonesia yang stagnan atau bahkan gulung tikar? Apa bedanya?
Tidak perduli bagaimana anda mengawali yang terpenting adalah bagaimana anda mengakhiri. Tidak perduli seberapa sederhana apa yang anda lakukan, kesungguhan anda akan menentukan hasil kesederhanaan anda.
Perusahaan semacam Apple, Amazon, Facebook memandang bahwa apa yang mereka lakukan sangatlah penting, apa yang mereka kerjakan lebih dari sekedar mencari uang, atau meraup kekayaan. Meskipun hanya ide sederhana namun dengan pandangan mereka itulah kemudian mereka bisa mengembangkannya menjadi perusahaan besar. Bagaimana keadaan di Indonesia?

Banyak potensi yang ada di Indonesia, namun mereka memandang, ide bisnis yang mereka lakukan hanyalah sebagai sarana mendapatkan uang. tidak lebih. lalu apa yang terjadi? ketika mereka telah mendapatkan uang dari ide bisnis mereka, mereka berhenti melakukan pengembangan, mereka takut keluar dari zona nyaman mereka yang sekarang. Betulkah? jawab saja sendiri.

  • Faktor Keberuntungan? 
Di beberapa sejarah perusahaan tersebut, saya melihat memang ada faktor keberuntungan yang terjadi. Semisal Yankee Candle, berawal dari ide hanya membuat lilin sederhana untuk ibunya ternyata ada tetangganya yang tertarik, sehingga kemudian Ia memproduksinya dengan masal.

bisnis rumahan yang sukses
Ruang Kerja APPLE
Google tidak ketinggalan, awalnya sang pendiri, Larry Page dan Sergey Brin  merasa proyek mereka tentang Google mengganggu kuliah mereka sehingga mereka memutuskan untuk menjualnya ke perusahaan Excite seharga $1 juta. Namun ternyata di tolak oleh perusahaan tersebut. Penolakan yang merupakan keberuntungan bagi mereka.

Apakah sekarang anda berfikir bahwa keberhasilan mereka adalah sebuah keberuntungan semata? Walt Disney merasakan di tolak idenya oleh ratusan perusahaan, JK rowling ditolak oleh 12 penerbit. Atau mungkin jika pemilik google kemudian malas - malasan dan berhenti melakukan inovasi apakah mungkin perusahaan mereka menjadi berhasil hingga sekarang ini?
Tuhan tidak memberikan anda susu dari langit, tapi memberi anda sapi perah yang harus anda perah. Tuhan memberi anda keberuntungan untuk anda gunakan dengan ikhtiar anda.
Berapa banyak orang yang di beri keberuntungan berupa otak yang jenius namun mereka hanya menjadi penonton dari peradaban dunia, berapa banyak orang yang memiliki keberuntungan mendapatkan pendidikan yang tinggi dengan gelar kehotmatan sarjana namun hidupnya tetap saja standar.

Tiap orang diberi keberuntungan, yang jadi pertanyaan adalah apa yang kita lakukan terhadap keberuntungan tersebut?

Silahkan jawab sendiri.

Saya  ingin mengakhiri tulisan ini dengan kutipan motivasi sederhana.
Apa yang anda dapatkan, adalah hasil dari keyakinan anda terhadap hal sederhana yang anda lakukan.
Demikian artikel Bisnis Rumahan Menjadi Perusahaan Besar? Kenapa tidak? yang selalu saya harapkan dapat bermanfaat untuk anda yang kini memulai usaha rumahan di rumah anda entah di dapur, garasi atau kamar anda.

Silahkan anda baca artikel selanjutnya yang berjudul :



Bagikan Artikel ini :
Comments

Berlangganan

RSS Feed

 
Support : Terms Of Service | Disclaimer | Privacy policy | Contact Us
Copyright © 2017. Komunitas Indahnya Berbagi - All Rights Reserved
Template Created by bisnis rumahan Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger

RSS Feed

Copyright © 2014. Komunitas Indahnya Berbagi - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger